Blitar, Relawan TIK : Puluhan warga yang terdiri dari unsur Perangkat Desa, BUMDes dan Pengurus Komisariat RTIK Desa mengikuti Diskusi atau Curah Pendapat bersama Relawan TIK Kabupaten Blitar, Jawa Timur di Desa Wates, Kec. Wates pada Jum’at (14/10).
Pada kesempatan tersebut, Relawan TIK Kabupaten Blitar banyak mendengarkan masukan, harapan dan keinginan masyarakat desa khususnya petani. Rencananya, beberapa lahan milik petani akan dijadikan pilot project untuk diterapkan IoT Smart Farming, sebagaimana diungkapkan oleh Hamzah Fathoni Ketua Relawan TIK Kabupaten Blitar melalui laman sambungdesa.com
“Kegiatan ini merupakan bentuk pemberdayaan yang partisipatif dan dari bawah (Bottom up), yang akan menemukan solusi-solusi yang bersifat inovatif, dan dapat diwujudkan secara berkelanjutan.” kata Hamzah.
Menurut Hamzah, Kegiatan Literasi Digital Dasar sudah dilakukan oleh Relawan TIK Kabupaten Blitar di 16 Desa Cerdas, yang salah satunya adalah Desa Wates. Sehingga untuk implementasi Program Desa Cerdas, dimana sebagai outcome-nya adalah kegiatan yang mengacu pada 6 Pilar, yaitu (1) Masyarakat Cerdas, (2) Kehidupan Cerdas, (3) Lingkungan Cerdas, (4) Ekonomi Cerdas, (5) Tata Kelola Cerdas, dan (6) Mobilitas Cerdas, harus sudah dimulai dengan kegiatan Pendampingan Pemberdayaan Masyarakat.
“Pendampingan saat ini juga merupakan bagian dari tindaklanjut kegiatan sebelumnya pada 22-24 Agustus yang mengangkat tema tentang Digitalisasi Pertanian dan UMKM Desa, ” tutup Hamzah.
Relawan TIK Kabupaten Blitar menganggap perlu adanya Pendampingan terhadap Digitalisasi Pertanian Cerdas mulai dari Hulu (cara bercocok tanam) sampai dengan Hilir dengan membangun dan memperkuat Ekosistem Ekonomi dari Pertanian Cerdas tersebut.
