Hari Ibu, Ketua Umum RTIK Ajak Ibu Cerdas Lingdungi Keluarga di Era Digital

Relawan TIK dan Hani Purnawanti: Menginspirasi Ibu Cerdas Lindungi Keluarga di Era Digital
Relawan TIK dan Hani Purnawanti: Menginspirasi Ibu Cerdas Lindungi Keluarga di Era Digital

Menyambut Hari Ibu pada 22 Desember 2024, Relawan TIK (RTIK) Indonesia bersama Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) serta Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mengadakan acara bertajuk “Ibu Cerdas Digital: Bersama Lindungi Keluarga dari Ancaman Digital”. Acara ini berlangsung di The Glass House Resto, Kota Bogor, dengan menghadirkan berbagai tokoh inspiratif, termasuk Ketua Umum Relawan TIK Indonesia, Hani Purnawanti.

Acara ini juga dihadiri oleh:

Bacaan Lainnya
  • Margareth Robin Korwa, SH, MH., Kepala Biro Hukum dan Humas Kementerian PPPA
  • Slamet Santoso, Sekretaris Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika
  • Agatha Suci, influencer dan ibu inspiratif

Komunitas-komunitas perempuan dari berbagai wilayah, seperti Relawan TIK Jakarta, Relawan TIK Kota Bogor, PKK Kota Bogor, Digimom, Emak-emak Blogger, dan Yayasan Semai Jiwa Amani (SEJIWA), turut serta memeriahkan acara ini.

Dalam paparannya, Hani Purnawanti menjelaskan bahwa peluang digital dapat meningkatkan kualitas hidup jika dimanfaatkan dengan bijak. Ia menekankan pentingnya komunikasi terbuka dalam keluarga, membatasi akses gadget, dan melibatkan kegiatan positif bersama untuk menangkal ancaman seperti penipuan daring, judi online, dan konten tidak pantas. “Peran ibu sangat strategis sebagai garda terdepan dalam melindungi keluarga dari ancaman era digital,” ujarnya.

Sementara itu, Margareth Robin Korwa menggarisbawahi pentingnya literasi digital sebagai keniscayaan, terutama bagi ibu. Dengan pendekatan pentahelix yang melibatkan pemerintah, akademisi, masyarakat, dunia usaha, dan media, literasi digital diharapkan dapat memberdayakan seluruh lapisan masyarakat. Ia juga menekankan bahwa Hari Ibu adalah momen untuk memperkuat peran perempuan dalam pembangunan bangsa.

Melalui kisah pribadinya, Agatha Suci mengajak para ibu untuk saling mendukung dan menjadi panutan bagi anak-anak mereka. “Kita semua adalah pelindung utama bagi keluarga di tengah derasnya arus digital,” katanya.

Para peserta yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti sesi diskusi dan materi yang sangat relevan. Acara ini menjadi momentum bagi Relawan TIK untuk menguatkan perannya dalam mendukung ibu-ibu Indonesia menjadi lebih cerdas digital, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.

Pos terkait