Relawan TIK, Banda Aceh – Mempererat silaturahmi dengan pengurus daerah pada momentum lebaran idul fitri 1443 H Relawan Teknologi Informasi Komunikasi (RTIK) Aceh gelar halal bihalal secara daring, Sabtu (7/5). Hal tersebut merupakan merupakan bagian dari kegiatan penguatan dan konsolidasi anggota RTIK seluruh Aceh.
Ketua RTIK Aceh Fakhrullah Maulana dalam kata sambutannya mengatakan bahwa kontribusi RTIK Indonesia khususnya RTIK Aceh dalam kegiatan-kegiatan digital indonesia terus berlanjut dan menjadi kebanggaan kita bersama.
“Teman-teman yang saya banggakan, tanpa disadari relawan teknologi informasi indonesia yang kita singkat dengan RTIK Indonesia sudah banyak berkontribusi dalam kegiatan-kegiatan digital indonesia sehingga tagline khas sebagai relawan TKI Indonesia yang selama ini kita banggakan harus terus kita gaungkan yaitu #BanggaJadiRelawanTIK,” ujarnya maulana dalam sambutan pembukaan kegiatan halal bi halal.
Lanjutnya, Kami percaya bahwa semua leader RTIK Kabupaten Kota adalah orang-orang hebat, orang yang luar biasa dan kami juga yakin semua anggota RTIK adalah pahlawan RTIK di lapangan yang akan menjadi perpanjangan tangan organisasi.
“Namun pada kesempatan ini ijinkan kami memilih dan memilah beberapa teman teman yang punya perhatian dan pengetahuan lebih terhadap organisasi kita untuk mengisi kursi kepengurusan yang baru, dan ini menjadi ijab kabul kita bersama untuk pelaksanaan kegiatan teknologi Informasi di Aceh,” jelasnya.
Program Prioritas RTIK Aceh
Ketua RTIK Wilayah Aceh juga menuturkan bahwa periode kepengurusan yang baru ini akan melaksanakan program-program prioritas seperti peningkatan kerjasama dengan stakeholder dan mitra baik di level daerah maupun pusat, pelaksanaan program sertifikasi keahlian dalam rangka peningkatan kapasitas pemuda/i Aceh dibidang Teknologi Informasi dan Komunikasi dengan memanfaatkan TUK RTIK di wilayah Aceh, serta melanjutkan Pendampingan Digitalisasi Gampong yang sudah dilakukan selama ini.
“Teman teman sekalian, periode pengurusan kali ini kami mencoba melunaskan PR-PR yang belum selesai. Ada beberapa PR yang masih menjadi tanggung jawab kita bersama, salah satunya bagaimana kita berkolaborasi dengan stakeholder dan mitra kita baik di provinsi, kabupaten kota maupun tingkat pusat, agar dampak pemanfaatan teknologi oleh masyarakat bisa lebih luas, produktif dan aman,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, selain dihadiri oleh Ketua-ketua RTIK Cabang 23 Kabupaten Kota, juga turut hadir Ketua Umum RTIK Fajar Eri Dianto, Wakil Ketua Umum Eko Prasetya, Hani Purnawanti Koordinator Bidang Kemitraan, Bisnis dan Legal, Mihram Rahman Koordinator Bidang Litbang dan SDM dan Muhammad Arifin Koordinator Bidang Komunikasi Publik dan Kehumasan.